Darnas, Wahyudin kosmara (2015) KESADARAN HUKUM MASYARAKAT DESA LEMAPUTIH TERHADAP HUKUM WARIS ISLAM. Diploma thesis, institut agama islam latifah mubarokiyah.
cover.pdf - Cover Image
Download (45kB)
abstrak.pdf - Other
Download (86kB)
bab 1.pdf - Published Version
Download (582kB)
Abstract
Pengkajian mengenai warisan ini tellah banyak dilakukan,dan pada intinya adalah penyesuaian realitas di lapangan dengan hukum yang berlaku,baik itu undang-undang maupun hukum islam.tetapi setiap kajian pasti memiliki perbedaan,perbedaan tersebut terletak pada objek kajiannya.ada yang fokus terhadap bagian-bagian para ahli waris,ada yang fokus terhadap permasalahan yang baru mengenai waris,dan ada juga yang memfokuskan pembahasan mengenai perbandingan hukum waris,antara hukum positif,adat,dan hukum islam.
penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengenai pemahaman serata pelaksanaan pembagian warisan yang biasa dilakukan oleh masyarakat desa lemahputih.
penggunaan metode dalam penelitian ini adalah metode yuridis normatif dengan jenis pendekatan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitif.jenis data adalah data kualitif.sumber data terdiri dari data primer san data sekunder.pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan penyebaran angket,serta pengumpulan arsip.
penelitian ini dilatarbelakangi oleh pelaksanaan pembagian warisan yang tidak sesuai dengan aturan islam,kebiasaan masyarakat dalam membagikan warisan sudah terlalu melenceng dari aturan islam,kebiasaan tersebut antara lain:pertama,pembagian warisan dilakukan dengan cara dibagikan langsung oleh orang tua kepada ahli warisnya,padahal pembagian warisan hanya akan terjadi ketika ada yang meninggal.kedua,pembagian warisan dilakukan dengan musyawarah mufakat,artinya para ahli waris berkumpul dan mencari titik temu kesempatan dalam pembagian jumlah warisan,dan jumlah tersebut biasanya tidak sesuai dengan aturan yang telah di tentukan dalam alquran.
di dalam hukum agama islam,islam hukum mengenai warisan sudah diatur dengan terperinci,bagian masing-masing ahli waris sudah tercantum dalam alquran.siapa saja yang mendapat bagian dan bebebrapa jumlah bagiannya sudah ada dalam alquran,walaupun yang tidak lansung tercantum dalam alquran, maka di lengakapi dengan hadist dan ijma para ulama.dan sesungguhnya hukum allah SWT itu adalah yang maha benar,yang lebih adil,dan lebih bijaksana.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Ekonomi Syariah > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 04 Apr 2023 02:07 |
Last Modified: | 04 Apr 2023 02:07 |
URI: | http://repository.iailm.ac.id/id/eprint/203 |