Kontribusi Hidmat Mart terhadap usaha pelestarian Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya

Munculnya Tarekat dari tahun 1166M sehingga sekarang telah menyebabkan banyak Tarekat mengalami revolusi dalam perkembangannya, Terutama Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah yang mula masuk ke Indonesia pada tahun 1389M yang dibawa oleh syekh Ahmad Khotib As- Syambasi, Tarekat Qodiriyah Naqsyanbadiyah mula berevolusi sejak dari prode pergolakan di abad ke 19 mengiringi perubahan sosial yang diakibatkan oleh kolonialisasi Barat yang semakin kuat meruntuhkan tradisi lokal. Namun dengan pendekatan tasawuf yang intinya keridhoan pada ilahi akhirnya dapat membangun lagi semangat anticolonial barat ini. Begitu juga dengan peradaban alaf baru ini pelestarian ajaran tarekat perlu diberikan perhatian agar setiap Tarekat dapat berkembang baik sama ada di Indonesia maupun di luar Indonesia.
Semenjak kepergian Syekh Abdullah Mubarok (Abah Sepuh) yaitu mursyid Tarekat Qodiyah Naqsyanbadiyah pelbagai cara baru (metode) yang telah muncul ada dalam pengamalan pengamalan maupun bentuk pendekatan social dan ini sangatlah menjadi perhatian karena setiap apa yang timbul dalam gerakan Tarekat itu harus di pertanggungjawabkan.
Pondok Pesantren Suryalaya dengan Tharekat Qodiriyah Naqsabandiyah (TQN) memiliki metode pengamalan dan metode pelestariannya tersendiri yang telah di tunjukkan Abah Anom melalui maklumatnya, ini bertujuan untuk menjaga dan melestarikan semua ajaran Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah dalam arti untuk menanamkan kesadaran akan hubungan seorang hamba dengan Tuhannya.
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengkaji apakah kontribusi yang diberikan Hidmat Mart terhadap Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya, 2) Untuk mengetahui hubungan Hidmat Mart dengan Lembaga Dakwah Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah dalam usaha melestarikan Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah. Dalam melaksanakan penelitian ini peneliti mengunakan metode kualitatif, yaitu dari teknis pengumpulan data yang digunakan melalui teknis observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan.
Dari hasil penelitian yang dilakukan, kemudian dapat ditarik kesimpulan: 1) Keberadaan Hidmat Mart merupakan suatu hal yang sangat membantu dalam aspek perekonomian Pondok Pesantren Suryalaya melalui metode penjualan keperluan Ikhwan untuk keuntungan buat Yayasan Serba Bakti Pondok Pesantren suryalaya (Wing Situation). 2) Terdapat hubungan diantara Hidmat Mart dengan Lembaga Dakwah Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah secara umumnya kedua Lembaga ini berada di bawah perlembagaan Yayasan Serba Bakti namun secara kontribusinya berbeda kerana Lembaga Dakwah Tarekat Qodiriyah menyumbang dengan cara bersosial manakala Lembaga Usaha Perdesaan berusaha berkontribusi dari sisi perekonomian Ponpes yang akhirnya membawa kepada pelestarian Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya.

Kata kunci ; Kontribusi, Hidmat Mart, Pelestarian, Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah, Suryalaya.