PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (Penelitian di SMA Negeri 9 Garut Tahun Ajaran 2011-2012)

Proses belajar mengajar merupakan kegiatan pelaksanaan kurikulum suatu lembaga pendidikan agar dapat mempengaruhi peserta didik mencapai tujuan pendidikan yang telah di tetapkan. Tujuan pendidikan pada dasarnya mengantarkan para peserta didik menuju perubahan – perubahan tingkah laku intelektual, akhlak, moral maupun sosial agar dapat hidup mandiri sebagai individu sosial.
Peserta didik mempunyai prilaku yang beraneka ragam, pendidik di tuntut untuk memahami prilakau peserta didik agar proses belajar mengajar berjalan dengan aktif dan kreatif supaya terciptanya proses pembelajaran yang ideal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Penggunaan Metode Drill Terhadap Kemampuan Menghafal Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Qur’an Hadits (Penelitian di MA Serba Bakti Suryalaya Desa Tanjungkerta Kecamatan Pagerageung Kabupaten Tasikmalaya)
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang diperoleh akan diolah sesuai dengan metode deskriptif, sehingga menggambarkan permasalahan yang sedang di teliti.
Berdasarkan hasil pengelolaan data untuk variabel x mengenai penggunaan metode drill mempunyai rataan sebesar 44 dengan klarifikasi baik. Hal ini dapat disimpulkan penggunaan metode drill di MA Serba Bakti baik. Sedangkan pengelolaan variabel y mengenai kemampuan menghafal peserta didik mempunyai rataan hitung sebesar 37 dengan klarifikasi baik. Hal ini dapat disimpullkan bahwa kemampuan menghafal peserta didik di MA Serba Bakti baik.
Pengaruh penggunaan metode drill (X) terhadap kemampuan menghafal peserta didik pada mata pelajaran Qur’an Hadits (Y) memiliki korelasi 53,39 %. Hal ini menunjukan bahwa kemampuan menghafal peserta didik ditentukan oleh penggunaan meode drill sebesar 53,39 %. Hasil uji korelasi menunjukan bahwa thitung ≥ ttabel (thitung = 1.71≤ ttabel = 1.71) sehingga ha diterima ho ditolak. Hasil tersebut menunjukan bahwa semakin baik penggunaan metode drill maka semakin baik pula kemampuan menghafal peserta didik pada mata pelajaran qur’an hadits di ma serba bakti suryalaya dan ternyata terdapat pengaruh yang positif