PENGARUH KASIH SAYANG ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN INTELIGENSI SISWA (Penelitian terhadap Siswa Kelas VI di Madrasah Ibtidaiyah Kadupandak Desa Kadupandak Kecamatan Tambaksari Kabupaten Ciamis Tahun 2003)

ABSTRAK
Hermawati : PENGARUH KASIH SAYANG ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN INTELIGENSI SISWA (Penelitian terhadap Siswa Kelas VI di Madrasah Ibtidaiyah Kadupandak Desa Kadupandak Kecamatan Tambaksari Kabupaten Ciamis Tahun 2003).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kasih sayang orang tua, perkembangan inteligensi siswa kelas VI di Madrasah Ibtidaiyah Kadupandak Kecamatan Tambaksari, dan pengaruh kasih sayang orang tua terhadap perkembangan inteligensi siswa di Madrasah Ibtidaiyah Kadupandak Desa Kadupandak Kecamatan Tambaksari.
Penelitian ini pada dasarnya bertolak dari kajian teoretis yang menyatakan bahwa perkembangan inteligensi siswa kelas VI di Madrasah Ibtidaiyah Kadupandak Desa Kadupandak Kecamatan Tambaksari salah satunya dipengaruhi oleh kasih sayang orang tua. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: "Semakin baik kasih sayang orang tua, maka semakin tinggi pula perkembangan inteligensi siswa kelas VI di Madrasah Ibtidaiyah Kadupandak Desa Kadupandak Kecamatan Tambaksari".
Secara umum, berlangsungnya penelitian ini berdasarkan atas prinsip metode deskriptif. Metode deskriptif dianggap paling relevan untuk menggali, mengungkapkan serta menganalisis fenomena empirik yang terjadi pada masa sekarang. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan melalui observasi, wawancara dan angket. Data kedua variabel dalam penelitian ini dihimpun dengan skala pengukuran ordinal. Analisis datanya yaitu analisis korelasional dengan menggunakan statistika non parametrik. Dikarenakan data atau sampel penelitian variabel X dan variabel Y berdistribusi normal, maka koefisien korelasinya menggunakan koefisien korelasi rank (peringkat) spearman (rs).
Hasil pengolahan data untuk variabel X adalah 42,87. Hal ini menunjukkan bahwa kasih sayang cukup baik. Sedangkan hasil pengolahan data untuk variabel Y adalah 38,83. Hal ini menunjukkan bahwa perkembangan inteligensi siswa kelas VI di Madrasah Ibtidaiyah Kadupandak Kecamatan Tambaksari cukup tinggi. Adapun derajat determinasi atau pengaruh variabel X terhadap variabel Y yaitu sebesar 0,37. Sedangkan 86,31 % dipengaruhi oleh faktor lain, baik faktor internal maupun faktor eksternal siswa. Hasil uji signifikansi atau uji hipotesis menunjukkan bahwa t hitung = 5,16 sedangkan untuk t tabel = 1,71 pada tarap signifikansi ∞ = 0,05 dan derajat kebebasan (dk = 25-2 = 23). Dengan demikian, maka dapat disimpulkan bahwa (t hitung > t tabel = 5,16 > 1,71) sehingga H, diterima dan H, ditolak.